Karena lalai mengerjakan PR, anak ini di tampar oleh teman-teman sekelas sehingga menjadi buta sebelah.
Atas perintah guru “bajingan”, seorang murid di Zhengzhou, Cina terpaksa harus menerima hukuman karena tidak mengerjakan PR, di tampar satu per satu oleh seluruh teman-teman sekelasnya.
Akibatnya, anak ini menderita cedera parah di mata-nya.
“Setelah ditampar, guru itu memaksaku untuk push-up, dan aku tak diijinkan menyantap makan siang,” ujar anak lelaki malang yang namanya dirahasiakan, seperti dikutip dari Dailymail.
Lalu bagaimana dengan guru yang memberikan hukuman?
Guru itu berujar, hukuman keras yang diberikan semata-mata bertujuan untuk meningkatkan nilai murid-muridnya. Pihak sekolah telah memberikan bantuan pada murid malang tersebut sebanyak 30.000 yuan atau sekitar Rp60 juta rupian untuk kompensasi. tapi uang itu sudah habis untuk biaya operasi mata yang dijalani murid tersebut.
Ini guru kampret….
Bagaimana kalau anaknya yang menderita seperti ini?